Kinerja Keuangan Perusahaan

Karakteristik Media Sosial

Setiap media sosial memiliki karakter berbeda walupun fungsi dan kegunaannya tetap sama, yaitu sebagai jejaring sosial. Majalah marketing online membagi karakteristik media sosial online kedalam lima bagian:

a. Portal sosial media : yang memiliki karakteristik seperti Facebook dan Google+ atau sejenisnya. Penggunanya lebih variasi baik dari segi usia, profesi, lokasi dan tingkat pendidikan. Dari segi usia bisa dikatakan dalam usia produktif yaitu antara 15-60 tahun, berpendidikan (artinya paling tidak bersekolah wajib belajar) atau paling tidak punya kemauan untuk belajar, profesi mulai dari pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran, pengusaha, dosen, tokoh bahkan office boy. Potensi pemasaran disini lebih terbuka dari sisi produk dan target sasaran. Jenis promosi yang dapat dilakukan di sosial media ini bisa bersifat statis (iklan banner dan tulisan) maupun yang bersifat dinamis (kuis dan kontes) dengan menggunakan beberapa fitur yang dimiliki. Oleh sebab itu, sekarang sudah banyak digital agency yang menawarkan jasa social media marketing yang membantu mengelola dan mengoptimalkan pemasaran di media sosial. Sosial media ini juga memberikan beranekaragam fitur seperti menandai foto, membagikan status, unggah video, tautan dan pembaharuan status.

b. Portal sosial media berbasis lokal seperti Foursquare. Sosial media tersebut memiliki member lebih terbatas dibandingkan sosial media portal, karena membernya hanya cenderung untuk eksistensi semata. Potensi pemasaran di sosial media ini lebih terbatas dan tersegmentasi dari sisi produk dan target sasaran. Biasanya promosi disini dikaitkan dengan promosi di sosial media lainnya.

c. Portal forum diskusi dan milis seperti kaskus, yahoogroups dan sejenisnya. Pengguna sosial media ini biasanya lebih mempunyai karakteristik tertentu yaitu berbasis komunitas, seperti pecinta otomotif, programmer, tergantung dari tema yang diangkat diforum tersebut. Potensi pemasaran disini sangat terbatas dan terarah karena itu sebaiknya produk jasa yang dipromosikan sesuai dengan teman yang diangkat. Jenis promosi bisa berupa teks, banner atau kerjasama misal afiliasi, referal, sponsorship saat temu darat dan sebagainya.

d. Blog seperti blogdetik, blogspot, wordpress dan beberapa situs lainnya. Pengguna sosial media ini mempunyai tujuan dan maksud tertentu dalam memiliki blog, seperti profil perusahaan, promosi produk, jasa, komunitas atau berbagi ilmu dan lainnya. Semakin tinggi Search Engine Optimization (SEO) dari setiap blog, maka akan bernilai mahal. Oleh karena itu promosi yang berkaitan dengan blog adalah pemasangan banner, keterkaitan content maupun keyword terkait SEO.

e. Mikroblog, berbeda dengan blog, mikroblog dibatasi oleh keterbatasan teks/variasi content. Mikroblog yang paling populer adalah twitter. Sosial media ini kerap kali menjadi barometer popularitas, karena fiturnya dapat menampilkan topik yang paling banyak dbicarakan di sosial media (trending topics) dengan menggunakan fasilitas hastag (#) serta didukung fasilitas retweet dan percakapan secara terbuka.

Dari beberapa karakteristik tersebut, perusahaan dapat memilih media sosial mana yang lebih efektif digunakan untuk kepentingan promosi produk dan usahanya. Selain itu media sosial juga dimanfaatkan oleh beberapa perusahaan layanan yang berhubungan dengan media social, seperti jasa social media marketing yang khusus menangani pemasaran di media sosial.

Komentar